mJHEzxukdj31fhzMIHmiGai4Yfakiv2Yjgl83GlR
Bookmark

KKN Pintar Unugiri Dorong UMKM Desa Simorejo Melaju di Era Digital melalui Pelatihan Digital Marketing dan Sosialisasi NIB

Penyampaian materi oleh M. Zainal Abidin
Arusgiri.com, Bojonegoro – Kelompok 10 KKN Pengabdian Inovatif Nasional Terintegrasi dengan Aswaja dan Representasi MBKM (Pintar) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri) menunjukkan langkah nyata dalam mendukung pemberdayaan ekonomi lokal. Pada Kamis, (9/1), mereka menggelar pelatihan Digital Marketing dan sosialisasi Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Desa Simorejo di Balai Desa Desa Simorejo, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro.

Dengan tema besar “Desa Produktif: Mewujudkan Desa Simorejo Berbasis Ekonomi Kreatif dan Lingkungan Berkelanjutan,” kegiatan ini bertujuan untuk membekali UMKM dengan keterampilan digital sekaligus memastikan usaha mereka memiliki legalitas yang kuat.

Acara yang berlangsung selama dua jam ini dihadiri oleh perangkat desa, pelaku UMKM, ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), pemuda masjid, dan berbagai elemen masyarakat lainnya. Diskusi interaktif serta sesi tanya jawab menunjukkan antusiasme tinggi peserta dalam menyerap ilmu baru.

Kelompok ini berharap, dengan bekal yang diberikan, UMKM Desa Simorejo mampu tumbuh lebih produktif, kompetitif, dan berdaya saing di pasar digital yang dinamis.

Muhammad Zainal Abidin, sebagai narasumber, memberikan wawasan mendalam mengenai strategi pemasaran digital. Ia menekankan pentingnya digital marketing untuk membangun brand awareness, memperluas jangkauan pasar, dan meminimalkan biaya promosi.

“Keberhasilan pemasaran online bergantung pada konsistensi dalam menyajikan konten yang menarik dan relevan di media sosial,” kata Zainal.

Beberapa strategi praktis juga dipaparkan, seperti memanfaatkan fitur WhatsApp Business untuk komunikasi langsung, mengoptimalkan status WhatsApp, dan memanfaatkan Facebook Marketplace serta grup jual beli untuk menjangkau lebih banyak pelanggan secara efisien.

Selain pelatihan, sosialisasi Nomor Induk Berusaha (NIB) menjadi daya tarik utama. NIB tidak hanya meningkatkan kepercayaan pelanggan, tetapi juga membuka akses kepada program pemerintah dan peluang ekspor-impor. Proses pengurusannya pun dijelaskan secara rinci, memanfaatkan website Online Single Submission (OSS) yang sederhana dan mudah diakses.

Ketua pelaksana, M. Ainun Najib, menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk kontribusi nyata KKN Pintar Unugiri dalam memberdayakan UMKM.

“Kami ingin UMKM Simorejo mampu beradaptasi dengan pemasaran digital yang semakin mendominasi di era serba cepat. Selain itu, legalitas usaha melalui NIB akan membuka pintu lebih luas untuk pengembangan bisnis,” tutupnya.

Pelatihan ini diakhiri dengan foto bersama sebagai simbol sinergi antara masyarakat dan mahasiswa KKN Pintar Unugiri.
0

Posting Komentar