Melatih Penalaran Spiritual dan Intelektual Mahasiswa dengan Isu Kontemporer di Bulan Ramadhan

Arusgiri.com, Bojonegoro – Himpunan Mahasiswa Prodi Hukum Ekonomi Syariah (HMP HES) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri) adakan Seminar Aswaja bertajuk Tebar Hikmah Ramadhan (THR) di Auditorium Santoso Hardjosoewito Fakultas Syariah dan Adab (FSA) pada Rabu (19/3).

Peserta dalama acara ini diperuntukkan umum untuk mahasiswa Unugiri. Selain seminar, dirangkai juga dengan buka bersama karena bertepatan dalam momentum Ramadhan.

Tebar Hikmah Ramadhan bersama Dosen Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Anwar Saleh Hasibuan (mar/dev)

Anisa Baiti Khoiriyah, selaku Ketua HMP HES menjelaskan alasan mengambil tema Kearifan Aswaja dalam Menyikapi Isu-isu Sosial Ekonomi di Dunia Kontemporer.

"Sekarang itu banyak sekali kasus yang beredar di medsos (media sosial) yang booming" ucapnya.

Sementara itu Khoerul Fadhila selaku Ketua Pelaksana mengatakan bahwa acara ini untuk menyeimbangkan akal dan spiritual mahasiswa.

"Di bulan Ramadhan ini, di sisi lain seseorang banyak tadarus, moco (membaca) Al-Qur'an, tahajud, yang artinya seseorang hanya melatih rohaniah saja, tidak dengan akalnya. Nah, dengan diadakannya Seminar ini, kita juga belajar melatih aqliyah kita. Artinya perjalanan spiritual dan intelektual kita itu saling berjalan, artinya seimbang" pungkasnya.

Anwar Saleh Hasibuan yang merupakan dosen dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah yang didapuk menjadi narasumber mengungkapkan keterkaitan Aswaja dengan isu-isu kontemporer yang ada saat ini.

"Era kontemporer dihadapkan dengan tantangan sosial seperti ketimpangan ekonomi, kapitalisme global, praktek ribawi, digitalisasi ekonomi, yang bisa kita kaitkan dengan Aswaja" terangnya.

Salah satu peserta, Abdul Wahab Mahfudhi, mahasiswa HES semester dua menyatakan senang dengan adanya acara ini, karena bisa mendapatkan ilmu yang berguna di masyarakat.

"Di sini saya bisa belajar lebih mendalam tentang Aswaja, lebih mengerti apa itu Aswaja, alhamdulillah ada tambahan ilmu yang bermanfaat dan bisa berfungsi di masyarakat" Tidak hanya itu, ia juga merasa terkesan dengan keseruan dalam seminar sore hari itu.

"Seru banget, ada bukber-nya sekalian" tutupnya.

Ungkapan senada juga dari peserta lain bernama Ashifyan, mahasiswa HES semester empat.

"Tadi kegiatannya sangat menarik, dan penyampaiannya sangat jelas dari narasumber dan juga teman-teman sangat antusias mengikutinya. Saya tadi juga sedikit bertanya-tanya tentang Aswaja dan isu-isu kontemporer di Indonesia" pungkas Ashifyan.

Reporter: Dewi Maryam, Devi Wahyuni